UNTUK KEPALA DESA
Oleh: Alief Achril Mauliddin dan
Kawan-kawan
Malang, 17 Maret 2015, Sumbersari G.V No. 433 D2
Untuk
berada di puncak memang harus berusaha, berusaha sekuat tenaga untuk merombak,
berusaha sekuat tenaga untuk selalu berkarya. Namun perlu diketahui bersama bahwa
berkarya pun harus maksimal, karya yang kita berikan harus mampu bersaing
dengan karya-karya orang lain yang luar biasa.
Ada
ungkapan (langkah pertama adalah penentu
arah yang selanjutnya atau untuk
sebuah perubahan besar harus dimulai dengan perubahan-perubahan kecil yang
nyata, ada lagi tak ada gading yang
tak retak, berakit dahulu bersenang kemudian. Atau apalah yang lainnya,
terlalu banyak ungkapan-ungkapan yang hampir sama maksudnya dengan yang saya
maksudkan diatas.
Mari
kita korelasikan terkait sedikit uraian diatas, kalau kita bahas tentang
keilmuan tentunya sebuah karya itu masuk pada ranah teknologi dan ilmu
pengetahuan, meliputi karya ilmiah, penemuan mesin, pengembangan, eksperimen
dan lainnya. Namun pada konteks yang ingin saya bahas di pembahasan kali ini sedikit
saya putar. Karya yang pada ranah keilmuan saya benturkan dengan pemuda, pada
pemerintahan desa, dan hasil apa saja yang sudah pernah di hasilkan disana.
Keadaan
desa yang awalnya hanya begitu-begitu saja dengan tangan sihir pemuda dan
pemerintah yang ada sebisa mungkin harus berubah tentunya menjadi lebih baik,
yang dulu hanya pertanian dan peternakan kini pun harus mulai
dikembangkan, perlu ada perluasan
jaringan, perluasan pemikiran bahwa untuk hidup panjang dan enak itu tidak
cukup dengan bertani dan beternak saja.
Pemerintah
yang baik harus senantiasa memikirkan masyarakatnya, setelah panen padi harus
diapakan hasil panennya? Dikelola sendiri atau diapakan agar masyarakat tidak
kelaparan? Masak saya (Pemerintah) diam saja? Inilah tugas yang harus ditemukan
solusi-solusinya. (Renungan)
Ada
dimanakah peran pemuda?
Jangan
terlalu memikirkan cara-cara yang besar, coba kita mulai dari konteks paling
kecil dan sederhana apa saja yang harus dilakukan oleh pemerintah, pernahkah
pemerintah turun langsung kemasyarakat terkait program-programnya? program apa
saja kiranya sesuai untuk masyarakatnya? Presiden
saja blusukan masak kepala desa tak mau?
Secara
umum inilah kegiatan sederhana yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, dan
pemerintah harus jeli dan sebisa mungkin menjadikan ini sebagai pertimbangan
dalam melaksanakan kerja:
- Pemerintah mentransparasikan seluruh kegiatannya
kepada masyarakat
- Pemerintah harus jeli dalam mencari partner kerja
dan selalu memperbanyak kerjasama
- Pemerintah harus benar-benar mengayomi masyarakat
dengan baik missal (segala keperluan
warga yang berhubungan dengan persuratan, yang berhubungan dengan pemerintahan
bisa terwadahi dengan maksimal)
- Pemerintah harus memaksimalkan kerja anggotanya juga
kelompok-kelompok yang lain seperti
- kelompok tani, pkk, juga koperasi (kalau ada)
- Pemerintah harus masuk pada ranah ini, memaksimalkan
bisa kita artikan, (memberikan pengawasan terhadap kinerja kelompok tani, pengawasan
bisa saja pengadaan pupuk, pemerintah harus tegas misal pupuk jangan sampai
telat dan sebagainya
- Pemerintah harus benar-benar mengajak kerja sama
pemuda, jangan asal ajak iya diluar tapi sepenuhnya tidak (Kegiatan pemuda harus didukung secara moril danmateriil)
- Perbanyak pembangunan yang berguna untuk masyarakat
- Pelayanan akan kesehatan dan transportasi harus
lebih di tampakkan.
- Sedikit
rekomendasi ini mungkin agak ngawur tapi inilah kejadian yang memang sangat
diperlukan oleh masyarakat, ini nyata pak/buk pimpinan pemerintahan.
“Sebagai refleksi yang mungkin mengalami
ketidakpuasan”
Pada
tanam tembakau dan padi tahun ini bagaimanakah keadaan pupuknya, sulit mencari kah? Mahal kah? Ini bisa diatasi kalau
pemerintah dan kelompok tani bersinergis memikirkan masyarakatnya, okelah kalian
punya uang banyak mungkin tidak jadi soal terkait keadaan tersebut tapi bagi
masyarakat anda yang tidak mamiliki uang banyak apakah juga demikian.
“Pada dasarnya pemuda itu nurut sama pemerintah,
kita diajak maju oke, diajak bekerja oke, pemuda kini sudah sadar apa yang baik
dan yang harus dilakukan untuk memajukan desa. Kalian buruk pun kita mungkin
juga tau tapi seolah-olah saja buta. Agar kalian sadar dan segera kembali
kejalan yang benar”.
**CATATAN:
- Tulisan sederhana ini tidak diperuntukkan kepada
salah satu pemerintah yang ada, namun menjadi bahan evaluasi seluruh kepala
desa yang mungkin belum disadarkan akan fungsi dan ranah kerjanya
- Tulisan ini terinspirasi dari beberapa cerita
teman-teman kos yang sama-sama cerita terkait keadaan pemerintahan desa yang
ada di masing-masing desanya
- Pemerintah yang dimaksud adalah kepala desa bukan
pemerintahan pusat
- Tulisan ini diselesaikan dalam waktu 15 menit,
mungkin semrawut maksudnya semoga ini bisa diterima
SALAM PERUBAHAN
PEMUDA GLAGAS "NGLAYUT - BANJARINGAS"
UNTUK INDONESIA LEBIH BAIK