TENTANG PEMUDA

Pemuda itu? Perubah, Penggerak, Harapan, Pelopor, juga Contoh. yang jelas "TANPA PEMUDA, INDONESIA AKAN HANCUR" dan "PEMUDA ITU SEGALANYA".

SALAM PERUBAHAN PEMUDA INDONESIA

Tanamkan pada diri bahwa menjadi baik dan lebih baik lagi itu adalah KEWAJIBAN yang harus selalu diperjuangan

SALAM PERUBAHAN

Untuk menjadi besar itu bukan pekerjaan yang mudah, perlu tanggung jawab besar untuk mewujudkannya, perlu mimpi, bangun, dan sadar untuk segera menggapainya agar menjadi nyata.

SALAM PERUBAHAN

Dirimu adalah pemain yang sebenarnya, ikuti kata hati dan lakukan dengan ikhlas, ingat kamu adalah PEMENANG.

KEBERSAMAAN

Jangan campurkan permusuhan dalam kebersamaan meskipun itu sangat kecil adanya, PERSAUDARAAN yang sebenarnya muncul dari dalam hati bukan karena ingin di puji atau masalah duniawi semata.

SALAM PERJUANGAN KAWAN

Diam tertindas atau bangkit melawan karena mundur adalah sebuah pengkhianatan.

SALAM HIJAU HITAM KAWAN

Tatkala hukum telah ditegakkan, Konsekuensi menjadi sebuah keharusan, pantang tolak tugas, pantang tugas tak terselesaikan, YAKIN USAHA SAMPAI.

Sabtu, 12 September 2015

ORKES BANJARINGAS MODO LAMONGAN


"NEW SINARRIA"


Alamat             : Dusun Banjaringas RT. 04 / RW. 01 Kedungpengaron Modo Lamongan
Genre               : Orkes Melayu dan Elekton (Koplo & Band)
Pimpinan          : Abah Bambang Sugiharto
Berdiri              : Angkatan Pertama Tahun 1990an
                           Angkatan kedua Tahun 2006
Hp                    : Alief (085749693292)


"New Sinarria"

Senin, 23 Maret 2015

Untuk Kepala Desa



UNTUK KEPALA DESA
Oleh: Alief Achril Mauliddin dan Kawan-kawan
Malang, 17 Maret 2015, Sumbersari G.V No. 433 D2


Untuk berada di puncak memang harus berusaha, berusaha sekuat tenaga untuk merombak, berusaha sekuat tenaga untuk selalu berkarya. Namun perlu diketahui bersama bahwa berkarya pun harus maksimal, karya yang kita berikan harus mampu bersaing dengan karya-karya orang lain yang luar biasa. 
  
Ada ungkapan (langkah pertama adalah penentu arah yang selanjutnya atau untuk sebuah perubahan besar harus dimulai dengan perubahan-perubahan kecil yang nyata, ada lagi tak ada gading yang tak retak, berakit dahulu bersenang kemudian. Atau apalah yang lainnya, terlalu banyak ungkapan-ungkapan yang hampir sama maksudnya dengan yang saya maksudkan diatas.

Mari kita korelasikan terkait sedikit uraian diatas, kalau kita bahas tentang keilmuan tentunya sebuah karya itu masuk pada ranah teknologi dan ilmu pengetahuan, meliputi karya ilmiah, penemuan mesin, pengembangan, eksperimen dan lainnya. Namun pada konteks yang ingin saya bahas di pembahasan kali ini sedikit saya putar. Karya yang pada ranah keilmuan saya benturkan dengan pemuda, pada pemerintahan desa, dan hasil apa saja yang sudah pernah di hasilkan disana.

Keadaan desa yang awalnya hanya begitu-begitu saja dengan tangan sihir pemuda dan pemerintah yang ada sebisa mungkin harus berubah tentunya menjadi lebih baik, yang dulu hanya pertanian dan peternakan kini pun harus mulai dikembangkan,  perlu ada perluasan jaringan, perluasan pemikiran bahwa untuk hidup panjang dan enak itu tidak cukup dengan bertani dan beternak saja.

Pemerintah yang baik harus senantiasa memikirkan masyarakatnya, setelah panen padi harus diapakan hasil panennya? Dikelola sendiri atau diapakan agar masyarakat tidak kelaparan? Masak saya (Pemerintah) diam saja? Inilah tugas yang harus ditemukan solusi-solusinya. (Renungan)
Ada dimanakah peran pemuda?

Jangan terlalu memikirkan cara-cara yang besar, coba kita mulai dari konteks paling kecil dan sederhana apa saja yang harus dilakukan oleh pemerintah, pernahkah pemerintah turun langsung kemasyarakat terkait program-programnya? program apa saja kiranya sesuai untuk masyarakatnya? Presiden saja blusukan masak kepala desa tak mau?

Secara umum inilah kegiatan sederhana yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, dan pemerintah harus jeli dan sebisa mungkin menjadikan ini sebagai pertimbangan dalam melaksanakan kerja:
  • Pemerintah mentransparasikan seluruh kegiatannya kepada masyarakat
  • Pemerintah harus jeli dalam mencari partner kerja dan selalu memperbanyak kerjasama
  • Pemerintah harus benar-benar mengayomi masyarakat dengan baik missal (segala keperluan warga yang berhubungan dengan persuratan, yang berhubungan dengan pemerintahan bisa terwadahi dengan maksimal) 
  • Pemerintah harus memaksimalkan kerja anggotanya juga kelompok-kelompok yang lain seperti
  • kelompok tani, pkk, juga koperasi (kalau ada)
  • Pemerintah harus masuk pada ranah ini, memaksimalkan bisa kita artikan, (memberikan pengawasan terhadap kinerja kelompok tani, pengawasan bisa saja pengadaan pupuk, pemerintah harus tegas misal pupuk jangan sampai telat dan sebagainya
  • Pemerintah harus benar-benar mengajak kerja sama pemuda, jangan asal ajak iya diluar tapi sepenuhnya tidak (Kegiatan pemuda harus didukung secara moril danmateriil)
  • Perbanyak pembangunan yang berguna untuk masyarakat
  • Pelayanan akan kesehatan dan transportasi harus lebih di tampakkan.
  • Sedikit rekomendasi ini mungkin agak ngawur tapi inilah kejadian yang memang sangat diperlukan oleh masyarakat, ini nyata pak/buk pimpinan pemerintahan.

“Sebagai refleksi yang mungkin mengalami ketidakpuasan”
Pada tanam tembakau dan padi tahun ini bagaimanakah keadaan pupuknya, sulit mencari kah? Mahal kah? Ini bisa diatasi kalau pemerintah dan kelompok tani bersinergis memikirkan masyarakatnya, okelah kalian punya uang banyak mungkin tidak jadi soal terkait keadaan tersebut tapi bagi masyarakat anda yang tidak mamiliki uang banyak apakah juga demikian.

“Pada dasarnya pemuda itu nurut sama pemerintah, kita diajak maju oke, diajak bekerja oke, pemuda kini sudah sadar apa yang baik dan yang harus dilakukan untuk memajukan desa. Kalian buruk pun kita mungkin juga tau tapi seolah-olah saja buta. Agar kalian sadar dan segera kembali kejalan yang benar”.


**CATATAN:
  • Tulisan sederhana ini tidak diperuntukkan kepada salah satu pemerintah yang ada, namun menjadi bahan evaluasi seluruh kepala desa yang mungkin belum disadarkan akan fungsi dan ranah kerjanya
  • Tulisan ini terinspirasi dari beberapa cerita teman-teman kos yang sama-sama cerita terkait keadaan pemerintahan desa yang ada di masing-masing desanya
  • Pemerintah yang dimaksud adalah kepala desa bukan pemerintahan pusat
  • Tulisan ini diselesaikan dalam waktu 15 menit, mungkin semrawut maksudnya semoga ini bisa diterima


SALAM PERUBAHAN
PEMUDA GLAGAS "NGLAYUT - BANJARINGAS"
UNTUK INDONESIA LEBIH BAIK

Selasa, 10 Maret 2015

Pusat Kesehatan Kampung


PONKESDES DESA KEDUNGPENGARON
Oleh: Alief Achril Mauliddin

"Ponkesdes adalah sarana pelayanan kesehatan yang berada di desa atau kelurahan yang merupakan pengembangan dari Pondok Bersalin Desa (Polindes) sebagai jaringan Puskesmas dengan tenaga minimal perawat dan bidan dalam rangka mendekatkan akses dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan"

Kantor Ponkesdes Desa Kedungpengaron
Kalau kita lihat-lihat antara ponkesdes, poskesdes, polindes hampir sama atau bahkan mendekati sama antara fungsi dan tugas nya, jadi masyarakat tidak perlu terlalu memilah-milah untuk melakukan periksa kesehatan, ponkesdes intinya merupakan program pemerintah dalam bidang kesehatan untuk menjangkau atau mendekatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat yang ada di pelosok (jauh dari pusat kesehatan).

Berbicara masalah program pemerintah seharusnya masalah biaya juga harus menjadi topik utama yang harus kita buka bersama, tarif harga yang pro dengan rakyat itulah alasannya dan jangan sampai tempat-tempat kesehatan seperti ponkesdes ini memberikan pelayanan yang kurang pas misalkan biaya mahal (jangan sampai ponkesdes memasang tarif seperti mantri-mantri pada umumnya), kurang ramahnya pegai (bidan dan perawat). Dan dalam kondisi seperti ini pemerintah atau pihak terkait juga harus jeli dan tegas dalam melihat kondisi-kondisi yang ada dilapangan.

Ponkesdes di desa saya ini kelola oleh 1 orang bidan desa dan 1 orang perawat desa, ponkesdes ini terletak di Dusun Nglayut RT 03 RW 01 Desa Kedungpengaron  Kecamatan Modo. Letak ponkesdes yang ada di desa kami ini berada tepat satu lokasi dengan kantor kelurahan, hanya saja memiliki tempat tersendiri di depan kantor kelurahan. Tugas dan fungsi Ponkesdes sama dengan tugas pokok polindes desa.

Tugas pokok dan fungsi Perawat di PONKESDES merupakan pembagian tugas puskesmas pada 6 upaya pelayanan wajib dan pengembangan yang dilaksanakan pada bayi pasca neonatal dengan anak usia pra sekolah diwilayah kerjanya dengan memperhatikan kewenangan Perawat :

Berdasarkan data yang saya temukan di blog Puskesmas Modo, PELAYANAN WAJIB yang harus dilakukan oleh bidan dan perawat yang ada di ponkesdes adalah sebagai berikut.

  1. Melaksanakan Program Kesehatan Lingkungan
  2. Melaksanakan Program Kesehatan Gizi Masyarakat (pada sasaran bayi post neonatal sampai dengan anak pra sekolah)
  3. Melaksanakan Program Pencegahan Dan Pemberantasan Penyakit Menular
  4. Melaksanakan Promosi Kesehatan yang terkait dengan Kesehatan Lingkungan, Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
  5. Melaksanakan Pengobatan Sederhana atas perintah dokter Puskesmas secara tertulis utamanya MTBS sesuai kompetensi dan standar yang berlaku sesuai masyarakat diluar kewenangan Bidan
  6.  Melaksanakan Upaya Kesehatan Pengembangan sesuai tugas yang diberikan Kepala Puskesmas
  7.  Melaksanakan Koordinasi dan Kerjasama dengan Bidan PONKESDES, Lintas Sektor, Lintas Program Pembinaan dan Pengembangan UKBM
  8.  Melakukan kemitraan dengan Organisasi Kemasyarakatan, LSM, Dukun, TOMA dan TOGA-KESGA

BERDASARKAN TUJUAN PONKESDES
“Meningkatkan akses pelayanan kesehatan serta menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkualitas untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat tinggal di desa/kelurahan agar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang setingi-tingginya”


SAYA MEREKOMENDASI
Pengurus Ponkesdes yang baik seharusnya:
  1. Ramah dengan masyarakat
  2. Tidak menutup diri
  3. Berusaha memberikan informasi-informasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan masyarakat (Ngumpul ibu-ibu PKK, Jama’ah tahlil dan lainnya)
  4. Mengadakan kerja nyata (turun lapangan ke warga tidak menunggu terus di kantor)
  5. Memberi contoh kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan
  6. Mengadakan pelatihan yang terkait dengan dunia kesehatan kepada pemuda desa.

 SALAM PERUBAHAN
PEMUDA GLAGAS "NGLAYUT - BANJARINGAS"
UNTUK INDONESIA LEBIH BAIK

Jumat, 06 Maret 2015

NGAJI ala Pedesaan


Istighosah Rutinan di Masjid
bersama seluruh masyarakat Dusun Banjaringas

 Kegiatan Ngaji bareng warga Dusun Banjaringas Desa Kedungpengaron Kecamatan Modo Kabupaten Lamongan


  •  Dari Abu Hurairah bahwa Rosullullah bersabda: Bekalilah Orang yang meninggal dari kalian dengan (kalimat) laa ilaaha illallah (Tidak ada sembahan selain Allah). Hadits ini dinisbatkan oleh imam as-suyuthi (1)

    dan al-muttaqi al-hindi (2) kepada imam al-hakim dalam kitab "at-taarikh"karya beliau.
  • Barang siapa menolong mayyit dengan membacakan ayat-ayat al-Qur'an dan dzikir maka Allah memastikan surga baginya (HR. ad-Darimy danNasa'i dari Ibnu Abbas)

Kegiatan ngaji bareng ini biasanya dilakukan ketika ada moment-moment tertentu, syukuran, sedekah bumi, jum’at wage, aqiqah, mengenang 1-7, 40, 100, 500, atau 1000 harinya orang meninggal, ditempatku kegiatan seperti ini biasanya dipimpin oleh pak ustadz (Imam Masjid), dimulai dengaan ceramah dan ceramah ini biasanya disesuaikan dengan maksud ngajinya, missal mengenang orang meninggal biasannya isi ceramahnya pak ustadz mengingatkan kepada jama’ah ngaji agar selalu menjalankan perintah Allah, pakk ustadz juga mengingatkan kepada jama’ah bahwa semua mahluk yang bernyawa pasti juga akan mati (Q.S Ali-Imron 185) dan kewajiban kita yang masih hidup untuk mendo’akannya kemudian setelah ceramah selesai ngaji dimulai dengan  membaca suratul fatehah secara bersamaan, yasin, tahlil dan do’a selamat di akhir kegiatan ngaji.
Jamuan, makanan Berkat dibawa pulang
Dan disinilah terkadang yang menjadi penyemangat saya ketika ikut acara seperti ini, “Makan” yah makan biasanya menjadi penutup dari rangkaian kegiatan yang dilakukan pada saat itu, tak sedikit juga yang menyuguhkan makanan penutup berupa buah-buahan atau jajan-jajan yang sayang ketika akan dilewatkan begitu saja, hehe
Yang perlu di pahami bersama dari cerita saya di atas. Adalah, banyak beberapa aliran agama yang melarang kegiatan-kegiatan seperti ini, namun janganlah memaksakan perbedaan untuk selalu disatukan, berdasarkan pernyataan Mario Teguh “Perbedaan itu dua atau lebih hal yang memang sungguh tidak bisa di satukan, namun bisa kolaborasikan menjadi sebuah keindahan yang nampak dan nyata” saya pun yakin demikian apa guna Semboyan Bangsa kalau  kita harus saling bermusuhan dan bahkan saling beradu jotos untuk hal demikian.

Suguhan berupa jajan setelah selesai melakuakn do'a
Dan ketahuilah, kampungku bebas dari hal-hal yang demikian, kampungku inspirasiku untuk selalu maju dan menjadi lebih baik. Ngaji karena wiwit, sedekat bumi, tahlilan, mengenang orang meninggal, syukuran, peringatan hari besar islam, jum’at wage an dan lainnya semua dilakukan, dan Alhamdulillah kami semua sepaham dengan hal-hal yang demikian.

Sabtu, 07 Februari 2015

Semarak 17 Agustus dusun Nglayut-Banjaringas

Kegiatan 17 agustusan memang sering kali menjadi ajang untuk menunjukkan peranan pemuda di masyarakat, tak jauh berbeda, tarik tambang, panjat pinang, ambil koin dalam tepung, makan krupuk, juga lainnya menjadi variasi warisan leluhur untuk diperlombakan dan mungkin inilah seharusnya yang harus di pertahankan sebagai tanda bahwa kita menghargai jasa Pahlawan terdahulu yang telah gugur demi kemerdekaan bangsa.

Dan inilah sedikit kegiatan yang pemuda Nglayut-Banjaringas adakan sebagai wujud pegabdian terhadap bangsa Indonesia khususnya terhadap perjuangkan para pahlawannya.

Ambil koint dalam tepung

Persiapan panitia ambil koin dalam tepung

Persiapan Panitia

Persiapan Panitia

Memeriahkan 17 Agustus

Memeriahkan 17 Agustus

Kata-kata motivasi diri

MOTIVASI PERJUANGAN
(AliefAchrilMauliddin)

Kata motivasia dalah kata yang biasanya digunakan sebagai penyemangat, baik untuk memberi semangat pada diri sendiri atau untuk orang lain, kata motivasi biasanya ditampilkan dengan intonasi yang menggebu-gebu namun ada juga yang ditampilkan dengan nada kalem Melancolis, bagi yang lagi sakit hati, kata kalem biasanya lebih pas dinikmati namun bagi dia yang lagi mengejar cinta, lagi dalam proses pencarian jati diri, bangkit dari keterpurukan, motivasi yang dibutuhkan harus lebih besar, dan gairah katanya juga harus menggebu-gebu, namun tanpa mengurangi esensi dari perjuangan yang akan di capainya.


“Pekerjaan  yang baik bukanlah pekerjaan yang mendapatkan gaji banyak dan melimpah namun pekerjaan yang diperuntukkan untuk perubahan dan kemajuan orang banyak”.

”Gerakan kecil untuk sebuah perubahan besar adalah tindakan yang sangat mulia, negeri yang sangat besar membutuhkan banyak motor-motor penggerak, tidak hanya dia yang ada di kota pelosok negeri pun juga harus diperhitungkan”.

“Lebih baik bunuh diri dari pada takut menghadapi kenyataan pahit yang akan terjadi”

“Kesuksesan itu bukan rencana Tuhanmu saja, dirimulah penentu arah yang sesungguhnya”.

“Jadikan perjuangan yang kamu lakukan sebagai harapanbanyak orang, dan pada saat itulah kamu menjadi manusia yang sepenuhnya”.

“Senjata yang paling ampuh untuk mengusir kekalahan adalah kebersamaan”.

Maksimalkan juga sempurnakanlah segala kekurangannya untuk sebuah perubahan yang luar biasa”.

“Berawal dari ketidak ada an, nan kemudian nampak dan buatlah gebrakan”.

“Jangan ikutkan Tuhan dalam setiap kegagalan yang engkau ciptakan."

“Rayulah Tuhanmu dengan do’a untuk tujuanmu yang tak nampak sama sekali.”

“JANGAN MALAS…!!!, Mending mati saja jika tak mau berubah”